Oleh: AHMAD RAAFI NUGROHO, dkk
Sarapan adalah makanan yang dimakan pada pagi hari, waktu sarapan dimulai dari pukul 06.00 sampai dengan pukul 10.00. Banyak dari para remaja yang merasa malas untuk sarapan pagi, entah mereka yang sering terlambat untuk sarapan atau bahkan tidak terbiasa untuk makan di pagi hari.
Melewatkan sarapan bisa meningkatkan risiko penyakit tertentu pada orang-orang yang sering melewatkan sarapan. Salah satu dampak buruk melewatkan sarapan adalah kenaikan berat badan. Orang yang tidak sarapan lebih merasa lapar di siang atau malam hari, hal itu dapat menyebabkan peningkatan pada porsi makan seseorang pada siang atau malam hari. Kebiasaan melewatkan sarapan juga dikaitkan dengan risiko penyakit jantung yang lebih tinggi. Risiko lain adalah terkena kanker. Sebab, dengan melewatkan sarapan akan menyebabkan gangguan keseimbangan metabolisme dalam tubuh. Adanya gangguan metabolik dalam tubuh ini dapat menyebabkan tubuh kekurangan zat penting untuk kebutuhan sel tubuh sehingga meningkatkan risiko terkena kanker.
Pentingnya sarapan pagi ini tidak bisa dipungkiri karena merupakan pangkal nutrisi tubuh manusia. Aktivitas yang di mulai saat pagi hari ini merupakan permulaan hari kalian sehingga sangat perlu ditopang oleh adanya energi yang di dapat dari sarapan pagi kalian. manfaat dari sarapan pagi antara lain sebagai sumber energi, mengembalikan metabolisme tubuh dan meningkatkan konsentrasi otak, sehingga sangatlah baik untuk daya tahan tubuh kita khususnya para remaja yang sedang menjalani masa-masa sekolah.
Oleh karna itu kita harus membiasakan untuk melakukan sarapan pagi, agar tubuh kita tetap memiliki tenaga untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Karena pada dasarnya sarapan berperan sebagai bahan energi yang membuat kondisi otak segar sehingga menjadikan mood bagus. Namun sebaliknya, jika berada dalam kondisi lapar menjadikan otak lelah dan mempengaruhi mood saat belajar maupun saat beraktivitas.