Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), hoaks atau hoax adalah berita bohong atau berita tidak bersumber. Hoax adalah informasi yang sesungguhnya tidak benar, tetapi dibuat seolah-olah benar adanya.
Dalam kenyataannya media sosial semestinya dimanfaatkan untuk bersosialisasi dan berinteraksi dengan menyebarkan konten-konten positif. Sayangnya, beberapa pihak memanfaatkannya untuk menyebarkan informasi yang mengandung konten negatif. Jika hal tersebut dibiarkan, dikhawatirkan akan membahayakan generasi muda.
Dengan kondisi pandemi COVID-19 yang semakin memuncak, sangat penting bagi kita semua untuk lebih berhati-hati membagikan informasi di internet.
Hoax dan informasi yang salah dapat menyebabkan kebingungan, bahkan bisa membuat masyarakat takut dan panik.
Lalu bagaimana cara kita generasi muda untuk mencegah penyebaran berita Hoax? Tentunya kalian pernah mendengar kata "Saring Sebelum Sharing" yang bermakna kita harus menelaah, meneliti, dan memilah berita yang kita dengar/baca sebelum menyebarluaskannya.
Adapun tindakan sederhana yang bisa kita lakukan adalah : 1. Hati-hati dengan judul proaktif. 2. Cermati Alamat Situs. 3. Periksa Fakta.
4. Cek Keaslian Foto. 5. Ikut dalam grup Anti-Hoax.
6. Jangan langsung menyebarluaskan berita yang belum diketahui kebenarannya.
Jadi kesimpulannya, jadilah generasi bijak dalam memilah dan memilih informasi, jangan langsung percaya begitu saja, Stop Hoax! Berbijaklah dalam berteknologi.
